Sepanjang malam ini banyak sekali SMS yang masuk.
Ada yang basi dan jadul banget:
Untuk lisan yang tak terjaga, untuk janji yang tidak ditepati, untuk sikap yang kurang terpuji, untuk hati yang menduga, mohon maaf lahir batin, selamat menunaikan ibadah puasa…
Ada yang etnik:
sego sepiring nang dhuwur gapura, tahu kupat dipangan ula
mugo paring kathah pangapura, sedanten lepat saking kawula
sugeng nindaki poso ramadhan
Ada yang puitis:
matahari berzikir, angin bertasbih dan pepohonan memuji keagungan-Nya
semua menyambut datangnya seritu bulan
selamat datang Ramadhan, selamat beribadah puasa
Ada yang berpantun:
Cantik sungguh kain pelikat, dipakai orang pergi ke pekan
Fajar puasa sudahlah dekat, salah dan khilaf mohon dimaafkan
Ada yang usil:
Semoga Ramadhan ini menjadi BBM (Bulan Barokah dan Maghfirah), kita ber-PREMIUM (prei makan dan minum), SOLAR (sholat yang rajin), GAS (Gak Absen Sholat), MINYAK TANAH (Meningkatkan iman yang banyak, tahan nafsu amarah), PERTAMAX (Perangi Tabiat Maksiat).
Ada yang ngaco:
Diet yang nikmat adalah Puasa…
Tapi favorit kami yang ini:
Selamat menunaikan ibadah puasa, semoga lebih berkualitas menjalaninya….